- DEO RINO HENDRO (51411870)
- LINTAR TAMARA (54411118)
KELAS 4IA16
Pada tugas softskill kali ini saya akan mereview jurnal teknologi modern. Disini saya akan mereview sedikit tentang jurnal penerapan telematika dalam layanan kesehatan
ada beberapa layanan telematika yaitu :
1. layanan informasi : adalah layanan yang menyampaikan
berbagai informasi kepada sasaran layanan agar
individu dapat memanfaatkan informasi tersebut untuk
kepentingan hidup dan
perkembangannya.informasi yang disajikan dalam layanan
informasi adalah berupa :
teks, gambar, audio, maupun video
2. layanan keamanan : layanan keamana adalah suatu yang
sangat penting untuk menjaga agar suatu data dalam jaringan tidak mudah hilang.
sistem keamanan membantu pengguna atau user dalam
memproteksi jaringan tanpa menghambat atau menyulitkan user untuk mengakses
suatu sistem.
keamanan bisa memberikan peringatan bila terjadi bahaya
dalam sistem jaringan yang digunakan.
3. Layanan Context Aware & Event Base : adalah suatu
gagasan yang di perkenalkan oleh
schilit pada tahun 1994 yang berupa pernyataan tentnang
perangkat komputer mempunyai kepekaan dan dapat bereaksi terhadap lingkungan
sekitarnya
berdasarkan informasi dan aturan-aturan tertentu yang
tersimpan didalamnya.
4. layanan perbaikan sumber atau resource discovery sevice :
RDS adalah layanan utilitas yang diperlukan untuk membantu dalam pengindeksan
lokasi utilitas untuk mempercepat kecepatan penemuan
PEMBAHASAN : Penerapan telematika dalam bidang kesehatan
latar belakang di gunakan nya telematika dalam bidang kesehatan
adalah karena perkembangan zaman yang modern
penggunakan teknologi telematika dalam bidang kesehatan
adalah sangat sangat di perlukan karna bisa sangat memebantu dalam
mendiagnosa suatu penyakit dan juga meringankan kinerja
tenaga medis sehingga tenaga dan biaya yang di perlukan bisa lebih effisien.
di negara-negara maju penggunaan telematika dalam bidang
teknologi mutlak harus karena masyarakat yang modern serta waktu yang semakin
berarti
di memungkin kan untuk mendiagnosis suatu penyakit yang
mamakan banyak waktu.
salah satu penerapan telematika dalam bidang kesehatan
adalah TELEMEDICINE
pengertian telemedicine adalah
> Telemedicine merupakan suatu layanan kesehatan antara
dokter atau praktisi kesehatan dengan pasien jarak jauh guna mengirimkan data
medik pasien menggunakan komunikasi audio visual mengunakan infrastruktur
telekomunikasi yang sudah ada misalnya menggunakan internet, satelit dan lain
sebagainya.
Telemedisin (telemedicine) dari arti katanya dapat diartikan
sebagai kedokteran jarak jauh. Layanan kedokteran (klinis) dimaksud dapat
berupa (transfer/ transmisi) data (medis) dari proses wawancara (misal,
anamnesis = wawancara dokter-pasien; dokter-mahasiswa dalam proses edukasi),
pemeriksaan fisik, pemeriksaan laboratorium, pemeriksaan penunjang, peresepan
bahkan tindakan perawatan dan pengobatan. Data medis yang nantinya menjadi
informasi yang lebih bermakna itu dapat berwujud format teks,
citra/gambar/foto, video, audio/suara, biosinyal.Jarak jauh dimaksudkan adanya
perbedaan geografis (mis. regional, internasional) antara pemberi layanan dan
yang dilayan
Manfaat telemedicine adalah :
- mempercepat akses pasien kepusat rujukan, tanpa harus
melalui proses yang lama pasien bisa rujuk dari puskesmas ke rumah sakit hanya
dengan sebuah kartu sehat yang sudah terintegrasi ke seluruh rumah sakit.
- mudah mendapatkan pertolongan sambil menunggu pertolongan
langsung.
- pasien juga merasakan tetap dekat dengan rumah dimana
keluar dan sahabat memberikat dukungan secara langsung.
- menurunkan stres mental aau ketegangan yang pernah
dirasakan di dalam tempat kerja.
- menseleksi antara pasien-pasien yang perlu dibawa ke rumah
sakit dan psien yang tidak perlu perawatn dirumah sakit.
Beberapa aplikasi telemedicine adalah :
dapat di kelompokan dalam 2 macam :
1. skala mikro yaitu hanya di lakukan oleh stu instansi
kesehatan dalam skala yang sempit atau terbatas.
2. skala makro,
- aplikasi sektoral
yang terbatas untuk satu subsisiplin ilmu kedokteran
- aplikasi regional
mencakup keseluruhan bidang layanan kesehatan yang hanya terbatas pada wilayah
tertentu.
- aplikasi nasiona
mencakup seluruh bidang layanan kesehatan diseluruh suatu negara.
Namun harus dibedakan mana yang bisa diaplikasikan sesuai
kemampuan, dan mana yang harus menunggu pemakaian teknologi tinggi. Semua
pengiriman pencitraan (image) baik ekokardiografi real time maupun film citra x-ray
, ct-scan ataupun angiogram memerlukan saluran pita lebar dan jaringan digital
dengan biaya tinggi.
Pilihan telekomunikasi yang dapat dilakukan untuk aplikasi
Telemedicine antara lain:
• Saluran telepon
standar (public switched telephone network; PSTN)
• ISDN (integrated
service digital network)
• Koneksi satelit
• Teknologi
nirkabel
• Koneksi gelombang
mikro
• Leased line
• ATM (asynchronous
transfer mode): teknologi relay sel.
Tipe-tipe Teknologi yang Digunakan pada Telemedicine
Dua jenis teknologi yang berbeda paling banyak digunakan
dalam aplikasi telemedicine sekarang ini. Yang pertama dikenal dengan istilah
store dan forward digunakan untuk mentransfer image digital dari satu lokasi ke
lokasi yang lain. Sebuah citra digital diambil menggunakan kamera digital
(disimpan) dan kemudian di kirim (forward) oleh komputer ke lokasi lainnya.
Hal ini biasanya dilakukan untuk kondisi yang tidak darurat,
ketika sebuah diagnosis atau konsultasi dibuat dalam kurun waktu 24-48 jam dan
dikirim kembali. Gambar mungkin dikirimkan dalam 1 gedung, antar gedung dalam 1
kota atau dari beberapa lokasi ditempat yang berbeda negara. Teleradiology,
pengiriman gambar X-ray, CT scan atau MRI adalah aplikasi yang paling sering
digunakan dalam dunia telemedicine saat ini.
Ada ratusan pusat kesehatan, klinik dan dokter pribadi yang
menggunakan beberapa bentuk teleradiologi.Beberapa radiologis menginstall
teknologi komputer di rumah mereka, sehinggga mereka bisa menerima gambar yang
dikirim ke mereka dan melakukan diagnosis, daripada harus menempuh perjalanan
ke klinik atau rumah sakit tertentu.
Telepathology adalah contoh lain dari penggunaan teknologi
telemedicine. Citra pathologi dikirim dari satu lokasi ke lokasi lainnya untuk
konsultasi diagnosis.Dermatologi juga cocok untuk pengaplikasian telemedicine
(meskipun praktisi lebih banyak mencoba menggunakan teknologi interaktif untuk
pengamatan kulit).Citra digital dari kondisi suatu kulit diambil dan dikirim ke
dermatologist untuk diagnosis.
Peluang Telemedicine
Masalah jarak terkait dengan bagaimana caranya memberikan
akses layanan kedokteran yang berkualitas dengan biaya murah dan terjangkau,
berkelanjutan, demi mencapai masyarakat yang sehat dan sejahtera.Bayangkan
ketersediaan dan rasio tenaga dokter dan dokter spesialis di daerah-daerah
terpencil di Indonesia. Telemedcine menawarkan solusinya dengan menjanjikan
diantaranya efisiensi, efektivitas, interaktivitas, kolaborasi dan ubiquitous.
Diharapkan menjadi lebih hemat jarak, waktu dan biaya.Juga
meningkatkan kerjasama lintas geografis. Mudah diakses dengan berbagai
perangkat, darimana dan kapan saja.Telemedicine yang sudah sering dilakukan
diantaranya dalam bentuk telekonsultasi. Bisa melalui telepon, pesan singkat
(SMS), MMS, chat bahkan video call. Juga konsultasi dokter online via web
seperti mail list, forum, blog, Twitter, Plurk, Facebook, webcam,
dll.Telekonsultasi yang populer berupa telekonferensi dan videokonferensi.
Yang sekadar bersifat pengawasan dan pemeliharaan dapat
berupa telemonitoring. Terkait bidang pendidikan disebut tele-education yang
dapat digunakan juga sebagai ubiquitous learning.Di bidang kedokteran sendiri
dikenal istilah teleradiologi (terkait dengan PACS [Picture Archiving and
Communication System]), telekardiologi, telesurgery, telepatologi,
telepsikiatri, teledermatologi, teleoftalmologi, teleobstetri-ginekologi, telepediatrik,
dll. Beberapa penelitian menyatakan telemedisin efektif dan efisien digunakan
untuk kasus penyakit kronis dan rawat jalan serta mampu mengurangi angka
rujukan serta lama rawat inap.
Hambatan Telemedicine
Sumber daya manusia dan teknologi yang ditanamkan tidak bisa
dibilang murah.Belum lagi faktor budaya.Dokter umum lokal biasanya lebih paham
kondisi kesehatan di daerahnya dibanding dokter spesialis/konsultan yang tidak
mengenal kondisi geografis daerah tersebut. Dokter memang tidak akan tergantikan
oleh mesin.
Tapi mesin akan banyak menjembatani hubungan dokter-pasien.
Ringkasnya, telemedicine sebagai suatu alat bantu telah menawarkan beberapa
peluang. Dengan mengutamakan keselamatan pasien yang didukung regulasi,
standar, penelitian dan kedokteran berbasis bukti, telemedisin mungkin dapat
membantu terwujudnya masyarakat yang sehat dan sejahtera.
demikian lah sedikit review tentang penerapan telematika
dalam bidang kesehatan, kesimpulannya adalah telematika sangat berperan penting
dalam bidang kesehatan, karena efisien dan efekdan efektif serta mempermudah
segala aktivitas dalam bidang kesehatan.
http://resty-pumpfh.blogspot.com/2009/12/layanan-telematika.html
http://wyoeholic.wordpress.com/tag/telematika/
http://www.gudangmateri.com/2010/08/perkembangan-telematika-di-indonesia.html